Blogger Tips and TricksLatest Tips For BloggersBlogger Tricks
  • Islam tidak pernah memandang sebelah mata terhadap pendidikan, karena pendidikan merupan proses transfer ilmu dari tidak tahu menjadi tahu. Sistem pendidikannya pun tidak kalah hebatnya dibandingankan dengan sistem pendidikan modern saat ini.
  • Menurut kamus besar bahasa Indonesia pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dl usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan; proses, cara, perbuatan mendidik.
  • Anak merupakan salah satu amanah bagi orangtuannya, sehingga orangtua berkewajiban agar memperbaiki tingkahlakunya. Pada dasarnya anak belum dapat mengontrol emosinya sehingga dia belum paham bagaimana menempatkan sesuatu pada tempatnya. Maka inilah kewajiban orangtua untuk memperbaikinya.

Informasi Tentang Kami

Blog ini berisikan tentang informasi pendidikan secara islami yang diajarkan oleh Rasulullah dan teknologi yang dapat dikembangkan untuk mendapatkan hasil pendidikan yang berkualitas baik tanpa mengabaikan nilai islami

Telp (WA) : 085789983805

Situs : pendidikanislamidanteknologi.blogspot.com

Email :ianantonosaja@gmail.com

Facebook : Ian Antono

Status Panel Admin
Jam Sekarang
Tanggal
Salam Sapa :
Status Admin :
User : User Online

Pandangan Islam terhadap Pendidikan









 

 Oleh
Ian Antono

Menurut kamus besar bahasa Indonesia pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dl usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan; proses, cara, perbuatan mendidik.
Sedangkan menurut definisi pendidikan adalah Proses pertumbuhan dan perkembangan manusia dengan semua potensinya melalui pengajar (teaching) dan pembelajaran (knowledge) dan atau keterampilan (skill) serta mengembangkan tingkah laku (behavior) yang baik agar bisa bermanfaat bagi kehidupan dirinya, masyarakat dan lingkungannya.
Dalam persefektif Islam pendidikan merupakan bagian dari kehidupan seorang muslim, banyak hadits yang disabdakan oleh Rasulullah saw. untuk memotivasi dalam menuntut ilmu atau belajar, baik menuntut ilmu dunia maupun akhirat.

طَلَبَ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ
“Menuntut ilmu itu wajib bagi setiap orang islam” (HR. Baihaqi)

خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ
“Orang yang paling baik di antara kalian adalah orang yang belajar al-Qur’an dan yang mengajarkannya” (HR.Bukhari)

Dalam al-Qur’an juga secara jelaskan bahwa orang yang beriman dan orang yang berilmu diangkat beberapa derajat oleh Allah SWT.
“Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Mujaadilah, 58: 11)

Ayat ini juga sebagai perintah agar memberikan tempat duduk dalam menuntut ilmu yaitu dalam kalimat “Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu.” dan mengikuti seluruh perintah (proses belajar) dalam menuntut ilmu “dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah,”.

Menurut UU No.2 Tahun 1985, tujuan pendidikan adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia yang seutuhnya, yaitu beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan, sehat jasmani dan rohani, berkepribadian yang mantap dan mandiri, serta rasa tanggung jawab bermasyarakat dan berbangsa.

Sedangkan menurut TAP MPR NO II/MPR/1993, tujuan pendidikan nasional adalah meningkatkan kualitas manusia Indonesia, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, terampil, berdisiplin, beretos kerja profesional serta sehat jasmani dan rohani.

Jika dipandang melalui kacamata Islam tujuan pendidikan tidak lain agar manusia semakin dekat dengan Allah SWT dan mensyukri nikmat yang telah diberikan oleh-Nya. Karena hanya orang mengetahui atau yang berilmu yang dapat melihat semua itu.
“Allah menganugerahkan Al Hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al Quran dan As Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya. dan Barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi karunia yang banyak. dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah).” (QS. Al-Baqarah, 2: 269)

Jika ditarik kesimpulan, pendidikan dalam pendangan Islam sangatlah mulia. Yang harus dipenuhi bagi seorang muslim karena merupakan kebutuhan primer. Semua itu tidak bertentangan dengan peraturan dan UU yang ada di Indonesia. Karena pada dasarnya hukum Islam tidaklah bertentangan dengan kehidupan manusia. Hanya orang yang mempunyai pikiran sempitlah yang memandang hukum Islam itu bertentangan dengan kehidupan manusia.

Namun ilmu dunia dan akhirat haruslah berjalan bersama, tidak saling menyampingkan salah satunya, sehingga akan banyak muncul ilmuwan-ilmuwan Islam seperti pada zaman masa keemasan Islam.

Sebenarnya masih banyak lagi pandangan Islam terhadap pendidikan, namun terbatasnya pengetahuan penulislah yang hanya dapat mengambil sedikit ilmu yang ada dalam al-Qur’an dan Hadits. Semoga dapat bermanfaat.




No comments:

Post a Comment